Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk

Advertisement
Jumlah penduduk suatu negara dapat diketahui berdasarkan sensus penduduk (cacah jiwa) yang biasanya diadakan setiap 10 tahun sekali. Sensus penduduk (cacah jiwa) adalah kegiatan dalam rangka pengumpulan, pengolahan, penyajian dan penyebarluasan data kependudukan. Dalam sejarahnya Indonesia pernah mengadakan sensus beberapa kali antara lain sebagai berikut :
  1. Hasil sensus penduduk tahun 1961 sebagai sensus penduduk pertama yang diselenggarakan oleh pemerintah Indonesia menunjukkan penduduk Indonesia berjumlah 97,1 juta jiwa. 
  2. Hasil sensus penduduk tahun 1971 menunjukkan penduduk Indonesia sebanyak 119,2 juta jiwa. 
  3. Tahun 1980 pemerintah mengadakan sensus penduduk yang ke tiga, hasilnya menunjukkan jumlah penduduk Indonesia sebanyak 146,9 juta jiwa. 
  4. Sensus penduduk keempat diadakan pada tahun 1990, menunjukkan jumlah penduduk Indonesia sebanyak 178,6 juta jiwa. 
  5. Sensus penduduk ke lima diadakan pada tahun 2000, menunjukkan penduduk Indonesia berjumlah 205,1 juta jiwa. 
  6. Sedangkan sensus penduduk ke enam diadakan pada tahun 2010, di mana hasilnya menunjukkan jumlah penduduk Indonesia sebanyak 237,6 juta jiwa.
Jumlah penduduk yang besar di Indonesia menjadi permasalahan serius terutama di daerah perkotaan. Semakin besar jumlah penduduk, semakin banyak permasalahan yang dihadapi oleh suatu daerah. Keadaan jumlah penduduk sebesar itu, tentu memerlukan perhatian yang besar dari pemerintah/ negara atau lembaga terkait untuk memenuhi kebutuhan penduduknya, agar jumlah penduduk yang besar ini dapat berperan sebagai sumber daya pembangunan di tanah air.

Pertumbuhan Penduduk
Pertumbuhan penduduk terjadi karena pertambahan atau pengurangan jumlah penduduk akibat adanya kelahiran (natalitas), kematian (mortalitas), dan perpindahan penduduk (migrasi). Kelahiran dan kematian merupakan faktor pertumbuhan alami, sedangkan perpindahan penduduk merupakan faktor pertumbuhan non alami.

Pertumbuhan penduduk alami
Pertumbuhan penduduk yang diperoleh dari hasil selisih tingkat kelahiran dengan kematian dalam satu tahun disebut pertumbuhan penduduk alami. Pertumbuhannya dinyatakan dalam perseribu dan perhitungannya dapat menggunakan rumus sebagai berikut :

P = L – M
P = Pertumbuhan penduduk
L = Lahir
M = Mati

Pertumbuhan penduduk non alami
Pertumbuhan penduduk non alami diperoleh dari selisih imigrasi (migrasi masuk) dengan emigrasi (migrasi keluar). Pertumbuhan penduduk non alami disebut juga dengan pertumbuhan penduduk karena migrasi. Perhitungan pertumbuhan penduduk non alami dapat digunakan rumus sebagai berikut :

P = I – E
P = Pertumbuhan penduduk
I = Imigrasi
E = Emigrasi

Pertumbuhan penduduk total
Pertumbuhan total adalah pertumbuhan penduduk yang dihitung dari selisih jumlah kelahiran dengan kematian ditambah dengan selisih pertumbuhan non alami. Perhitungan pertumbuhan penduduk total dapat digunakan rumus sebagai berikut:

P = (L – M ) + (I – E)
P = jumlah pertumbuhan penduduk dalam satu tahun
L = jumlah kelahiran dalam satu tahun
M= jumlah kematian dalam satu tahun
I = Imigrasi
E = Emigrasi



1 Response to "Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk"

  1. Memang benar negara Indonesia mengalami laju pertumbuhan yang sangat pesat. Terima kasih Infonya

    ReplyDelete